Solusi Atasi Kinerja Tim Yang Buruk

Tips
  • 20 November 2021
    Oleh : dr. joseph teguh santoso, m.kom

    Sebuah perusahaan identik dengan lingkungan kerja yang tegang, keras, dan selalu bergerak cepat. Tuntutan untuk mencapai target penjualan dan pemasukan pun begitu tinggi, Belum lagi pengukuran performa yang semakin ketat, membuat para pemimpin ataupun anggota tim harus terus bekerja di bawah tekanan. Dengan kondisi semacam ini, berbagai kendala bisa muncul dalam berbagai bentuk.

    Salah satu penyebab kegagalan perusahaan kecil yang paling sering terjadi adalah adanya bentrokan di antara para anggota tim inti (termasuk pimpinan dan co-founder). Bentrokan ini bisa karena perbedaan pendapat, karakter, latar belakang, hingga pengalaman. Sebagai pemimpin, Anda harus mengatasi masalah sebelum jadi lebih besar hingga pada akhirnya sulit untuk diatasi.

    Lalu bagaimana cara menghadapi situasi dan kondisi semacam ini?

    Terdapat beberapa solusi yang mungkin bisa Anda ikuti untuk membantu mengatasi berbagai permasalahan di perusahaan, di antaranya sebagai berikut :

    1. Tetap tenang

    Tetaplah tenang saat ada anggota tim yang memberikan tanggapan dengan pernyataan bernada negatif atau menantang. Tidak  perlu berdebat hanya karena tidak mau dianggap kalah. Sebagai pemimpin, Anda harus berpikiran jernih dan menanggapinya dengan rasional. Jika Anda frustrasi, anggota tim yang lain akan menyadari dan ini bisa memperburuk keadaan.

    2. Mulai dari akar

    Dengan menemukan akar masalah, permasalahan jadi lebih mudah untuk diatasi. Entah karena anggota tim sulit diajak bekerjasama akibat sifat yang buruk, etos kerja yang payah, atau kurangnya kemampuan. Perlu diingat  bahwa konflik bisa muncul karena adanya perbedaan sudut pandang.

    3. Dengarkan pendapat karyawan lain

    Apakah salah satu karyawan membawa masalah pada para anggota tim yang lain? Jika memungkinkan, bertanyalah pada para kolega, apakah mereka juga merasakan hal yang sama. Jika akar permasalahan datang dari pimpinan atau satu orang saja, mungkin inilah saat yang tepat untuk mengevaluasi diri.

    4. Pahami lingkup dan dampak masalah

    Pahami betul seberapa besar lingkup masalah, juga dampak yang akan ditimbulkan terhadap perusahaan dan karyawan lain. Apakah ini masalah yang hanya muncul sekali, atau akan berdampak pada jangka panjang? Perhatikan anggota tim yang bermasalah, kemudian pertimbangkan konsekuensi masalah tersebut. Dengan demikian Anda akan menemukan solusi yang tepat.

    5. Mundur sejenak

    Sebagai pemimpin, Anda perlu mendengar dan menerima berbagai macam pandangan. Analisis situasinya, dan tentukan apakah sikap anggota tim bisa mendatangkan manfaat.


    Hubungi Kami ? 2.715