Tantangan Kerja Sambil Kuliah

Kerja sambil kuliah demi melanjutkan pendidikan setinggi langit adalah mimpi setiap orang. Sekolah di tempat bagus, mempunyai kesempatan diajar dengan pendidik terbaik tentulah jadi kebanggan tersendiri.

Demi menggapai cita-cita, sebagian orang berani mengambil keputusan untuk kerja sambil kuliah. Pilihan ketika harus kerja atau kuliah mungkin sudah terlintas ketika seseorang mulai mengakhiri bangku sekolah. Sebagian orang memilih kerja karena anggapan bahwa kuliah itu berat dan membutuhkan biaya yang tidak sedikit. Bahkan besarnya biaya kuliah dan biaya kebutuhan hidup adalah dua hal yang menjadi alasan utama kenapa seseorang memilih untuk kerja.

Pada dasarnya pilihan antara kerja sambil kuliah belum tentu mendatangkan kepuasan dan kesejahteraan hidup. Namun, pilihan untuk melanjutkan kuliah bagi karyawan akan memberikan kesempatan untuk dapat memperoleh pengalaman belajar yang berbeda dibandingkan dengan orang-orang yang belum memiliki kesempatan untuk berkuliah sedangkan pilihan untuk kerja akan memberikan peluang yang lebih tinggi untuk memilih pekerjaan yang sesuai dengan bidang yang diminati.

Meski begitu, pada kenyataannya kuliah sambil kerja tak sekeren yang kelihatan, butuh mental dan fisik yang kuat agar dua peran besar tersebut bisa dijalankan secara bersamaan.

Berikut ini adalah beberapa tantangan yang harus Anda hadapi ketika memutuskan untuk kuliah sambil kerja, di antaranya :

Baca Juga :  Program Kelas Karyawan Untuk karir

• Sering ketinggalan materi kuliah gara-gara lembur

Lembur merupakan hal yang sangat lumrah bagi hampir semua karyawan, apalagi saat perusahaan sedang dalam keadaan inventory dan laporan penutupan bulanan. Hal ini tentu membuat Anda ketinggalan materi. Oleh sebab itu, Anda bisa meminjam catatan teman sekelas untuk melengkapi ketertinggalan materi atau bisa juga mengkopi file presentasi dan power point di hari itu.

• Tidur kurang dari 6 jam sehari karena begadang mengerjakan tugas

Sebagai seorang karyawan, Anda kerja setidaknya delapan jam sehari. Hal ini akan sering Anda temui, terutama saat musim ujian tengah semester dan akhir semester. Mengerjakan makalah, esai, analisis, laporan dan lain sebagainya. Tentu sangat memakan banyak waktu dan tetap terjaga alias begadang adalah satu-satunya pilihan, dan keesokan paginya Anda masih harus kerja. Jadi pastikan Anda tetap sesehat mungkin.

Baca Juga :  Gaya Hidup Mempengaruhi Mahasiswa Untuk Kuliah Sambil Kerja

• Jarak yang jauh dari kantor ke kampus sering mengakibatkan keterlambatan perkuliahan

Banyak karyawan sering memilih untuk belajar di luar kota. Bahaya seperti kemacetan lalu lintas juga sering terjadi. Oleh karena itu, penting bagi Anda untuk berbicara dengan profesor Anda tentang kondisi Anda dan berharap mereka akan memberi Anda kesempatan untuk tetap mengikuti kelasnya.

• Mengantuk saat kerja dan lelah saat belajar

Anda akan sering merasakan kedua hal tersebut entah saat kerja maupun belajar. Mereka jarang sekali mengambil kesempatanuntukberistirahat, misalnya di bus atau angkutan umum.

• Circle pertemanan yang sama-sama sibuk

Teman rata-rata Anda dikelas adalah orang-orang yang memiliki perhatian yang sama dengan Anda, jadi sulit untuk berhubungan dengan mereka. Lingkungan semacam ini akan sangat terasa kalau ada kerja kelompok. Saat menghadapi situasi seperti itu, Anda bisa menyiasatinya dengan membagi tugas dan menetapkan tenggat waktu untuk rekan satu tim Anda.

• Kebiasaan makan yang tidak teratur

Aktivitas yang sangat padat dan waktu yang terbatas seringkali membuat Anda melewatkan waktu makan Anda sendiri. Jangan biarkan ini memengaruhi kesehatan Anda, tetapi simpan beberapa makanan ringan di tas untuk berjaga-jaga jika Anda tidak memiliki banyak waktu untuk pergi ke tempat makan.